Sejarah dan pencapaian olahraga Saba di Indonesia memang tidak bisa dipandang sebelah mata. Saba merupakan salah satu cabang olahraga tradisional yang telah ada sejak zaman kerajaan Majapahit. Menurut Prof. Dr. Djoko Pekik Irianto, seorang ahli sejarah olahraga, Saba telah menjadi bagian penting dari budaya dan identitas bangsa Indonesia.
Sejarah Saba sendiri telah tercatat dalam berbagai naskah kuno, seperti Babad Tanah Jawi dan Serat Centhini. Dalam naskah-naskah tersebut, Saba digambarkan sebagai olahraga yang penuh dengan filosofi dan nilai-nilai kehidupan. Dikatakan bahwa Saba bukan hanya sekedar permainan, tapi juga sebagai sarana untuk melatih jiwa dan raga.
Pencapaian olahraga Saba di Indonesia juga patut diacungi jempol. Tim Saba Indonesia berhasil meraih medali emas dalam ajang Kejuaraan Dunia Saba yang diselenggarakan di Singapura tahun lalu. Menurut Pelatih Tim Saba Indonesia, Bambang Surya, kunci kesuksesan timnya adalah kerja keras dan semangat juang yang tinggi.
“Kami selalu mengingat sejarah gemilang Saba di Indonesia dan itu menjadi motivasi bagi kami untuk terus berprestasi,” ujar Bambang.
Namun, meski telah meraih berbagai prestasi, Saba masih belum mendapatkan perhatian yang cukup dari pemerintah dan masyarakat. Menurut Dr. Ani Susanti, seorang pakar olahraga, penting bagi kita untuk terus melestarikan dan mengembangkan olahraga Saba agar tidak punah di tengah arus modernisasi.
Sejarah dan pencapaian olahraga Saba di Indonesia memang menjadi bagian tak terpisahkan dari perjalanan olahraga tanah air. Dengan terus mengenang sejarahnya yang kaya dan terus berprestasi, Saba diharapkan tetap dapat menjadi bagian dari identitas bangsa Indonesia.